Abdulrahman Al-Zahrani, pengelola departemen air Zamzam di Masjidil haram, mengatakan total 990.000 liter yang didistribusikan dalam bentuk 3 juta botol 330 ml dan 11 juta liter dari lebih dari 25.000 wadah air, masing-masing berkapasitas 40 liter.
Wadah yang didistribusikan ke seluruh Masjidil Haram dan halamannya diisi ulang lima kali sehari.
Al-Zahrani mengatakan 1.150 pekerja membantu mendistribusikan botol, sementara 80 gerobak pintar dan robot air juga dipekerjakan di sekitar masjid untuk memastikan peziarah terhindari dari dehidrasi.
Semua gerobak dan tas yang digunakan untuk membawa air, selalu dicuci dan disterilkan untuk memastikan standar kesehatan yang baik, tambahnya.
Protokol sanitasi yang sama diterapkan pada pompa air yang diawasi oleh 150 pekerja, jelas Al-Zahrani.
Sebagai langkah keamanan lebih lanjut, karyawan laboratorium air Zamzam menguji lebih dari 70 sampel setiap hari untuk memastikan air yang dipompa ke Masjidil Haram dapat diminum.
Al-Zahrani mengatakan teknologi akan semakin banyak digunakan dalam pengelolaan dan distribusi air Zamzam, sejalan dengan rencana kepresidenan 2024 – yang dipimpin oleh Syaikh Abdulrahman Al-Sudais – dan Visi Saudi 2030 yang lebih luas.
Volume air Zamzam yang didistribusikan selama musim haji hampir sama dengan yang disediakan selama Ramadhan, sehingga total untuk tahun ini menjadi 24 juta liter.[]